JawaPos.com – Andien merupakan salah satu seniman Indonesia yang menyuarakan kesejahteraan penyandang disabilitas. Ketika menjadi pembicara di Ideafest 2018 yang digelar di JCC, Senayan, Jakarta Selatan, Jumat malam (26/10), ibu kandung Kawa itu mengatakan, dirinya percaya penyandang disabilitas mempunyai pemikiran kreatif dan unik dibandingkan yang lainnya.
Ia mengaku telah berhasil menunjukkan hal tersebut melalui gelaran pameran bertajuk ‘Warna Warna’ yang beberapa waktu lalu digagasnya. Melalui pameran ‘Warna Warna’ dan kesempatan menjadi pembicara di Ideafest 2018, Andien ingin menekankan kesetaraan pendidikan penyandang disabilitas melalui pendidikan inklusif.
“Aku pribadi beberapa kali mempercayakan projek ke mereka (penyandang disabilitas) karena mereka punya sudut pandang yang menarik. Aku mempercayakan ke desainer gratis, terus pesannya nggak bisa tersampaikan. Justru teman-teman disabilitas malah bisa menyampaikan pesannya dengan baik,” tuturnya.
Ibu satu anak itu merasa seorang penyandang disabilitas mempunyai potensi yang sama, bahkan bisa jauh lebih hebat dan beragam ketimbang seorang normal. Ia berharap melalui berbagi pengalaman di IdeaFest, Andien bisa mendapat feedback dari masyarakat, sehingga banyak yang tergugah dan mulai bergerak demi membantu para disabilitas agar bisa memperoleh pendidikan dan pekerjaan.
“Aku berharap dengan presentasi dari kami bisa menggugah hati banyak orang. Inginnya gulungan bola salju selanjutnya bisa dapat semakin besar dan masyarakat bisa semakin sadar tentang hal ini. Kami juga ingin membuat langkah apa selanjutnya, jadi kami juga ingin mendengar feedback dari orang-orang,” lanjutnya.
Pelantun Indahnya Dunia itu juga berharap akan ada acara lain yang melibatkan disabilitas. Ia percaya tak bisa bergerak sendiri dan berharap seluruh lapisan masyarakat tergerak hatinya untuk lebih peduli.
“Semoga juga ada yang punya masukan buat kami atau mau bergabung bersama membuat program atau aktivitas lain. Itu akan asyik banget. Kami tidak bisa bergerak sendiri untuk mengangkat isu ini,” pungkasnya.
(yln/JPC)